Camat Barsel Kunjungi Pengerajin di Desa-desa |
Camat bersama PD Kecamatan dan Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) Kecamatan Barumun Selatan kunjungi pengerajin ditingkat desa Kunjungan Tim ini bertujuan menggali gagasan Inovasi Desa untuk dapat dikembangkan dalam mendorong pendapatan ekonomi masyarakat. Camat Barumun Selatan A. Rivai Pane, SH. mengatakan kunjungan ke pengerajin untuk pengembangan usaha agar lebih produktifitas mendukung pembangunan desa dalam meningkatkan perekonomian warga.
Dikatakan
Program Inovasi Desa (PID) sesuai amanat UU nomor 6 Tahun 2014 tentang
desa, harus digali gagasannya agar mampu mengangkat potensi – potensi
para pengerajin desa yang selama ini kurang mendapat perhatian kata Pak A.
Rivai, disela kunjungan ke lokasi pengerajin anyaman rotan untuk
pembuatan keranjang angkut buah kelapa sawit dan sapu dan Pembuat gula
merah atau gula aren di desa Batang Bulu Baru.
Camat
Rivai berharap PID ini mampu mengangkat potensi – potensi desa yang
selama ini kurang diperhatikan sehingga pengembangan usaha warga dapat
lebih ditingkatkan. “Melalui bantuan dari sumber dana desa memberikan
manfaat dalam pengembangan usaha warga yang memberi pemanfaatan agar
peningkatan kualitas hidup masyarakat semakin baik”
Kata
Camat Rivai menambahkan, Program Inovasi Desa (PID) yang sudah
ditetapkan akan jadi dasar pemanfaatan dana desa untuk program –
progaram desa yang inovatif. Disamping itu, PID juga akan jadi dasar
untuk merevitalisasi peran pendamping dalam pengembangkan potensi
ekonomi lokal. Sementara itu, TA Kabupaten Palas Gontar
Halomoan Harahap diminta tanggapannya terkait Inovasi Desa mengatakan,
dibentuknya Tim Inovasi Desa (TPID), akan mendorong desa untuk
berkembang, maju dan mandiri.
“PID
merupakan salah satu upaya Pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat desa melalui peningkatan kapasitas desa dalam mengembangkan
rencana dan pelaksanaan pembangunan desa secara berkualitas,” ujarnya.
Program ini tentunya untuk memancing kreatifitas desa dalam
menyelesaikan tantangan dan masalah yang dihadapi desa dan sekaligus
mengangkat berbagai inovasi desa ketingkat yang lebih tinggi dapat
berlangsung dengan baik.
Gontar
menjelaskan, PID hadir sebagai upaya mendorong peningkatan kualitas
pemanfaatan Dana Desa dengan memberikan rujukan inovasi pembangunan Desa
serta merevitalisasi peran pendamping dalam pengembangan potensi
ekonomi lokal dan kewirausahaan, pengembangan sumber daya manusai serta
infrastruktur Desa.
“Melalui Program
Inovasi Desa diharapkan mampu memicu munculnya inovasi dan pertukaran
pengetahuan secara partisipatif,” sebut Gontar.Sementara Pengerajin
pembuat gula merah dari bahan air nira atau aren Bahagia Hasibuan
berharap ,mendapatkan bantuan permodalan dan pemasaran gula merah yang
dikelolanya. Senada dengan itu pengerajin Keranjang rotan dan sapu,
Karumuddin Hasibuan juga berharap hal yang sama untuk bantuan permodalan
agar bisa mengembangkan
usaha rotan yang dikelola agar bisa menjadi usaha home industri didesa.
Keterangan
Photo : Camat Barumun Selatan A. Rivai Pane, S.H. bersama PD Kecamatan
dan Tim Inovasi Desa mengunjungi pengerajin pembuat Keranjang rotan dan
sapu mengunakan bahan rotan dan ijuk di Desa Batang Bulu Baru.
Sumber: Relasiparadigma
